Reading has a lot of advantages for us.....
Therefore, don't be lazzy for reading!

Indonesia lagi-lagi harus mengakui kehebatan timnas Singapura setelah dibungkam dengan skor 0-2 malam ini. Para suporter Indonesia yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta dibuat diam membisu seribu bahasa lewat tandukan pemain belakang alias bek Singapura, Baihakki bin Khaizan di menit ke-2. Gol tersebut sempat mengagetkan pemain-pemain besutan Benny Dollo (Bendol). Setelah gol tersebut, Charis Yulianto dkk terlecut semangatnya. Berkali-kali anak-anak Indonesia (kaya' anak kecil aja!!) mencoba melakukan penetrasi ke daerah pertahanan Singapura. Sulit sekali mengobrak-abrik pertahanan Singapura. Tusukan Arif Suyono dari sisi kanan kerap membuat peluang, tapi selalu gagal. Budi Sudarsono yang mencetak hattrick ke gawang Kamboja pun gagal memanfaatkan peluang yang ada. Umpan-umpan sang kreator lapangan tengah, Firman Utina juga masih belum tepat sasaran. Gawang Singapura yang dikawal Lionel Lewis masih aman-aman saja. Gempuran pemain-pemain Indonesia kembali gagal. Sundulan Bambang Pamungkas (BP) masih melebar dari gawang Lewis. Usaha yang tak kenal lelah tersebut tidak membuahkan gol di babak pertama, skor tetap 1-0 untuk Singapura. Babak kedua baru berjalan 4 menit, gawang Markus Horison kembali kebobolan. Kali ini lewat tendangan bebas Shi Jiayi yang menghunjam deras gawang Markus. Skor bertambah menjadi 2-0 untuk Singapura. Melihat skor tersebut, Bendol mengganti Arif, BP, dan Firman Utina serta memasukkan Erol FX Iba, Aliyudin, dan Syamsul Bachri Chaerudin. Pergantian tersebut juga belum membuahkan hasil. Rapatnya pertahanan Singapura sulit ditembus pemain-pemain Indonesia. Di menit-menit akhir, peluang emas didapatkan Aliyudin. Namun, kembali tendangannya belum mampu membobol gawang Lewis. Sontak, Bendol membanting botol minumnya setelah melihat peluang emas yang gagal tersebut. Sampai peluit akhir babak kedua dibunyikan, Indonesia tetap gagal memasukkan gol sehingga skor akhir tetap 2-0 untuk Singapura. Kemenangan ini membuat anak-anak asuhan Radojko Avramovich menjadi juara grup A yang di semifinal akan melawan Malaysia atau Vietnam yang mempunyai nilai sama dan akan bertanding besok. Sementara Indonesia harus puas berada di runner-up grup yang kemungkinan besar akan melawan Thailand di semifinal mengingat Thailand belum terkalahkan di grup B. Hmmmmm.....memang masih sulit bagi Indonesia untuk mengalahkan Singapura yang sebagian besar pemainnya naturalisasi. Mudah-mudahan Indonesia bisa mengatasi Thailand di semifinal. Kita berdoa saja buat kemenangan Indonesia, semoga bisa menjadi juara yang pertama kali di ajang Piala AFF....amin amin ya robbal 'alamin..... Ayo!!! Berjuanglah Indonesia!!! Kami di sini mendukungmu!!! Forza Indonesia!!!
0 komentar:
Posting Komentar