Vietnam Selangkah Lagi Juara
Judul yang sangat tepat, mengingat Vietnam berhasil membungkam tim kandidat juara, Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2008. Dengan penampilan yang impresif, anak-anak asuhan Henrique Calisto mengalahkan tuan rumah. Dukungan suporter Thailand tak mampu menolong kekalahan 1-2 timnya. Hmmm.... saya melihat permainan yang diperagakan Vietnam sangat berbeda kala dikalahkan Thailand 2-0 saat penyisihan grup. Vietnam memang lagi percaya diri setelah membungkam juara bertahan, Singapura 1-0 di semifinal. Bayangkan, babak pertama saja gawang Thailand yang dikawal Kosin Hattairatanakool sudah kebobolan dua angka oleh pemain-pemain Vietnam. Nguyen Vu Phong menggetarkan jala gawang Kosin pada menit ke-40 setelah berhasil menyele
saikan umpan temannya (wah.. lupa namanya). Kehebatan Vienam tak cuma sampai di situ. Lagi-lagi gawang Kosin kebobolan. Tapi kali ini lewat tendangan Le Cong Vinh, salah satu pemain andalan pelatih Henrique. Babak pertama berakhir dengan skor 2-0 untuk Vietnam. Melihat ketinggalan dua gol tersebut, pelatih Thailand Peter Reid menginstruksikan kepada anak-anak asuhnya (bukan gerakan orang tua sauh lho!!) untuk bermain menyerang. Duet Teratep Winothai dan Terasil Dangda belum berhasil memecah telur buat Thailand. Sampai menit 70-an, gawang Song Doung Hong masih "perjaka". Akhirnya setelah Peter Reid memasukkan Ranocchai Rangsiyo, situasi berubah seketika. Pemain yang baru saja panas tersebut langsung membuat gol bagi Thailand. Sekarang tinggal satu gol lagi Thailand dapat menyamakan kedudukan. Dangda membuat suporter tuan rumah mendadak bersorak saat dia memasukkan bola ke gawang Vietnam. Namun, para suporter langsung terhenyak diam. Ternyata, Dangda sudah lebih dulu terperangkap offside. Gagal deh menyamakan kedudukan!! Serangan terus dilancarkan pemain-pemain negeri Gajah Putih itu. Tapi apa boleh dikata... kedudukan tidak berubah sampai peluit tanda babak kedua berakhir dibunyikan. Dengan hasil ini, modal Vietnam untuk menjadi "the champion" sangat besar mengingat leg kedua akan diadakan di kandang Vietnam. Tim manakah yang akan menjadi "the best"?? Vietnam yang akan mengukir sejarah baru ataukah Thailand yang sudah berkali-kali juara?? Jawabannya kita tunggu 28 Desember mendatang.....

0 komentar:
Posting Komentar